Inpopedia, Kota Bekasi – Asistensi Media Nasional (AsMEN) mengadakan lomba jurnalistik dengan tujuan meningkatkan kualitas wartawan dan masyarakat dalam menyampaikan berita yang akurat dan objektif.
Ketua Umum AsMEN, Nurkholis, menjelaskan bahwa acara ini dirancang untuk memberikan edukasi kepada wartawan dan masyarakat umum mengenai pentingnya menyampaikan berita dengan cara yang komprehensif, serta menghindari informasi yang sembarangan.

Materi yang diusung dalam lomba ini menekankan pentingnya akurasi dan objektivitas dalam penyampaian berita, serta perlunya terhindar dari penyebaran hoaks. “Media seharusnya menyajikan informasi yang terkompresi dan tidak asal-asalan. Ketika berita disiarkan dengan sembarangan, bisa menjadi viral namun sebenarnya adalah hoaks, dan hal inilah yang kita inginkan untuk dihindari,” terang Nurcholis.
Kriteria yang dinilai dalam lomba ini mencakup pengambilan gambar, wawancara, serta kategori yang dipilih berdasarkan popularitas di kalangan masyarakat. “Penonton terbanyak dan kualitas tayangan yang baik akan menjadi aspek penilaian utama,” kata Nurcholis. Namun, ada syarat yang harus dipatuhi, termasuk batasan waktu dan tanggal tertentu.
Nurkholis juga menekankan pentingnya melaksanakan konfirmasi sebelum menyebarluaskan berita. “Ketika menerima berita, jangan langsung diterima mentah-mentah. Jika sudah terlanjur viral, situasi bisa menjadi sensitif. Oleh karena itu, konfirmasi berita adalah suatu keharusan,” ungkapnya. Di era digital saat ini, media sosial sering kali menjadi salah satu sumber penyebaran hoaks, sehingga pengecekan fakta sebelum menyebarkan informasi adalah langkah yang sangat penting.
Lebih dari 200 peserta mendaftar dalam kompetisi ini, dan hanya sembilan orang yang berhasil meraih gelar pemenang. AsMEN berharap, melalui lomba ini, kualitas wartawan dan masyarakat dalam menyampaikan berita yang akurat dan objektif dapat meningkat. (Sumarno)