banner 970x250

Calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 2 unggul 4 PPLN

banner 120x600
banner 468x60

Inpopedia, Jakarta – Rekapitulasi suara tingkat nasional dan penetapan hasil pemilihan umum ( Pemilu) pada hari Rabu (28/02/2024) di kantor KPU RI, jakarta Pusat.

Hasyim mengatakan, sidang etik DKPP mestinya digelar pada Selasa pagi pukul 09.00 WIB dan KPU telah meminta izin agar mereka membuka rapat pleno terlebih dahulu.

Rapat Pleno rekapitulasi suara tingkat nasional di Pimpin langsung Ketua KPU RI Hasyim telah dinyatakan terbuka pada Rabu pagi sekitar pukul 10.00 WIB, dalam Rapat pleno rekapitulasi suara tingkat nasional yang di gelar kantor KPU RI, Jakarta Pusat.

Rapat pleno rekapitulasi suara tingkat nasional dihadiri oleh Para saksi dari Partai Politik serta pasangan calon Presiden dan wakil Presiden.

Pihak KPU membacakan tata tertib rapat pleno, KPU langsung Menskorsing Rapat Pleno Rekapitulasi Suara tingkat nasional.

Karena harus menghadiri sidang etik di Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

Kami mohon maaf, mohon izin, rapat pleno ini kita skors terlebih dahulu karena kami bertujuh harus menghadiri sidang sebagai teradu dalam sidang DKPP,” ujar Hasyim.

Rekapitulasi suara tingkat nasional Perhitungan suara dimulai dari hasil pemilu di luar negeri.

Akan kita mulai dari PPLN, pemilu di luar negeri, karena yang sudah relatif siap. Dari 128 PPLN, sudah hadir 120,” ujar Hasyim.

Adapun proses rekapitulasi akan berjalan hingga 20 Maret 2024 di mana KPU menetapkan hasil Pemilu serentak 2024.

Rapat Pleno rekapitulasi suara tingkat nasional dibuka kembali Pada hari Rabu menjelang Sore Pukul 14:45 WIB di kantor KPU RI, Jakarta Pusat.

Namun, proses rekapitulasi Suara tidak langsung dimulai karena KPU harus melayani protes dari para saksi partai politik maupun pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

saksi Partai mencecar KPU mengenai sengkarut penghitungan suara dalam Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).

Mulai Saksi dari paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD kompak mempersoalkan pembacaan hasil pemungutan suara di Sirekap yang tidak akurat.

teman-teman saya juga dari paslon nomor 1, dari koalisi pendukung, jadi gila suaranya itu, dari 20.000 suara tinggal 500, dari 281.000 suara jadi nol, itu akibat aplikasi Sirekap seolah-olah aplikasi tersebut bermain-main,” kata Mirza Zulkarnain, saksi dari pasangan Anies-Muhaimin.

Selain jumlah suara yang turun drastis, Mirza juga mempersoalkan jumlah suara di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS) yang jumlahnya bisa jauh lebih besar dari jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di TPS.

Kan bisa, Pak, di aplikasi tersebut kita bikin sistem, DPT 300, diclose saja 300 buat DPT, tapi nyatanya di lapangan bisa sampai 1,5 juta, 800.000, 500.000,” katanya.

Mirza mengaku Bahwa pihaknya sudah mengirim surat kepada KPU dengan tembusan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk meminta agar ada audit terhadap teknologi informasi aplikasi Sirekap.

Dia mengatakan, kubu Anies-Muhaimin mendapat informasi bahwa banyak kelemahan dalam aplikasi tersebut sehingga perlu ada audit untuk mengecek kelayakannya. Namun, surat tersebut tidak pernah dibalas oleh KPU RI.

Dari saksi Ganjar mahfud, Al Munandir, juga mencecar KPU soal penggunaan Sirekap dalam rekapitulasi suara secara berjenjang.

Menurut dia, aplikasi Sirekap membuat kegaduhan karena ada yang menyebut aplikasi itu menjadi dasarHasyi rekapitulasi, tapi ada juga yang bilang tidak.

Dia juga mempersoalkan tidak dilibatkannya peserta pemilu dalam proses sinkronisasi data yang menurutnya sangat krusial.

Kenapa paslon peserta pemilu tidak diundang, padahal ini hal yang krusial pak, ini persoalan angka, persoalan krusial, karena semua yang disinkronisasi adalah data-data yang berangkat dari TPS,” ujar Al Munandir.

Ketua KPU RI Hasyim menjelaskan bahwa rekapitulasi suara secara berjenjang menggunakan formulir C yang berisi hasil penghitungan suara di setiap TPS, bukan data yang ada di aplikasi Sirekap.

Ketua KPU RI Hasyim proses rekapitulasi mulai tingkat kecamatan pun berdasarkan forumlir C yang didapat dari TPS-TPS.

Oleh sebab itu, apabila ada data yang tidak sinkron maka akan dicocokkan dengan data yang tercantum di formulir.

Plano hasil setiap TPS itu yang di-scan dan dikirim ke data center. Sehingga, kalau misalkan ada pembacaan hasil pembacaan yang tidak sinkron tentu yang dijadikan rujukan adalah unggahan formulir tadi itu, ujar Hasyim.

Ketua KPU RI Hasyim,Ada total enam panitia pemilihan luar negeri (PPLN) yang rekapitulasi suaranya sudah selesai di tingkat nasional pada Rabu kemarin, yakni PPLN Athena, Perth, Manila, Rabat, Praha, dan Manama.

Di antaranya dari enam PPLN pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming unggul di empat PPLN, yaitu Athena, Manila, Praha, dan Manama.

Untuk, pasangan calon (paslon) nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar unggul di PPLN Rabat.

Sedangkan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD unggul di PPLN Perth.

Berikut ini Hasil Jumlah Suara yang di peroleh Masing-masing calon Presiden dan Wakil Presiden di empat PPLN rekapitulasi suara yang sudah selesai:

1. PPLN hasil Rekapitulasi Suara di Athena, Yunani

Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1: Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 98 suara

Calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 2: Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming: 659 suara calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 3:Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 233 suara

2. PPLN Hasil Rekapitulasi suara di Perth, Australia

Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1: Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 708 suara

Calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 2: Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming: 1.137suara calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 3:Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 1.600 suara

3. PPLN Hasil Rekapitulasi suara di Manila, Filipina

Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1: Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 84 suara

Calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 2: Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming: 478 suara calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 3:Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 353 suara

4. PPLN Hasil Rekapitulasi suara di Rabat, Maroko

Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1: Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 188 suara

Calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 2: Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming: 78 suara calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 3:Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 52 suara

5. PPLN Hasil Rekapitulasi suara di Praha, Republik Ceko:

Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1: Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 63 suara

Calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 2: Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming: 185 suara calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 3:Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 112 suara

6. PPLN Hasil Rekapitulasi suara di Manama, Bahrain

Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1: Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 199 suara

Calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 2: Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming: 528 suara calon Presiden dan Wakil Presiden dengan Nomor urut 3:Ganjar Pranowo-Mahfud MD: 73 suara

Jurnalis: Ariesto Pramitho Ajie

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *