Inpopedia, Jakarta – Ketua Serikat Penggerak Pendidikan Masyarakat Indonesia (SP2MI) Drs H Amirudin dan tim bertemu dengan Ketua Majelis Dikdasmen dan Ketua PNF PP Muhammadiyah Didik Suhardi, Ph.D di Jakarta, pada Selasa 8 Oktober 2024.
Amirudin hadir bersama Hudy Riyanto selaku Ketua SP2MI DKI Jakarta, Sugino selaku Litbang DPP SP2MI dan Juanda selaku Humas.
Selain silturahmi, kata Amirudin terdapat sejumlah usulan dalam rangka membangun kolaborasi tentang pendidikan kesetaraan, dan kesejahteran tenaga kependidikan di Indonesia.
“Ada beberapa hal yang saya sampaikan yang pertama perlunya dibangun kolaborasi antar ormit-ormit kesetaraan dan beliau (Didik Suhardi, red) sepakat akan mengusulkan naskah akademik dibangunnya kembali direktorat kesetaraan,” terang Amirudin.
Usulan berikutnya, kata dia adalah wacana pemberlakuan Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) yaitu program yang mengakui capaian pembelajaran seseorang dari berbagai sumber, seperti: Pendidikan formal, Pendidikan nonformal, Pendidikan informal, dan Pengalaman kerja.
Selanjutnya, kata dia adalah soal kesejahteraan tenaga kependidikan dan infrastruktur PKBM.
“Pemerintah hendaknya memperhatikan,” tegas dia.***