Inpopedia , Makassar – Tim Khusus Gabungan Intelijen Kodam XIV/Hasanuddin berhasil membongkar jaringan sindikat penipuan daring yang beroperasi dengan modus investasi dan penjualan fiktif, yang akrab disebut masyarakat dengan istilah “Passobis”. Sindikat ini telah menimbulkan keresahan di berbagai daerah di Indonesia, khususnya di Kabupaten Sidrap dan Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Sabtu (26/04/2025).
Keberhasilan ini diumumkan dalam konferensi pers yang berlangsung di Aula Waskita, Markas Denintel Kodam XIV/Hasanuddin, pada Jumat (25/04/2025). Kapendam XIV/Hasanuddin menjelaskan bahwa pengungkapan tersebut bermula dari laporan masyarakat yang melaporkan adanya penipuan yang mencatut nama pejabat Kodam XIV/Hsn. Tindakan tersebut tidak hanya merugikan institusi TNI, tetapi juga mencederai kepercayaan publik.
Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Siber Kodam XIV/Hasanuddin segera melakukan pelacakan digital. Dari hasil penelusuran, diketahui bahwa aktivitas para pelaku berlokasi di wilayah Kabupaten Sidrap. Sesuai dengan tugas TNI dalam membantu Polri menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, langkah penindakan segera diambil.
Dalam operasi di lapangan, Tim Gabungan berhasil mengamankan 40 orang pelaku dengan rentang usia antara 15 hingga 45 tahun. Mereka menggunakan berbagai modus penipuan, mulai dari menyamar sebagai anggota TNI dengan atribut palsu, hingga melakukan penipuan jual beli online, investasi emas, barang elektronik, serta melalui berbagai aplikasi daring.
Kapendam menjelaskan bahwa para korban sindikat ini berasal dari berbagai kalangan, termasuk masyarakat umum dan keluarganya TNI, seperti anggota Persit Kartika Chandra Kirana. Kerugian yang dialami para korban bervariasi, dengan total mencapai miliaran rupiah. Saat ini, seluruh pelaku beserta barang bukti telah diserahkan kepada pihak kepolisian untuk diproses lebih lanjut. TNI juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap modus penipuan digital dan tidak ragu untuk melaporkan setiap aktivitas yang mencurigakan.
Kapuspen TNI Brigjen TNI Kristomei Sianturi dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (26/04/2025) menyampaikan apresiasi pimpinan TNI kepada Kodam XIV/Hasanuddin atas keberhasilan pengungkapan ini. “TNI berkomitmen untuk selalu mendukung pemerintah daerah, membantu Polri dalam penegakan hukum, dan melindungi masyarakat dari kejahatan siber. Tindakan cepat dan terkoordinasi ini menunjukkan kehadiran nyata TNI di tengah masyarakat,” tegas Kapuspen TNI.
