Inpopedia, CIREBON – Bagi warga Cirebon, nama B.A.T. tentu bukan hal yang asing. Terletak di Jalan Pasuketan No. 1, Kampung Kebumen, Kelurahan Lemahwungkuk, bangunan peninggalan kolonial Belanda ini dulunya merupakan pabrik rokok milik British American Tobacco. Kini, bangunan bersejarah itu telah menjelma menjadi salah satu destinasi favorit anak muda untuk bersantai.
Gedung B.A.T. yang merupakan cagar budaya kebanggaan Kota Cirebon kini dikelola oleh Pemerintah Kota Cirebon melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, dengan dukungan komunitas lokal serta para pelaku usaha kecil yang berjualan di kawasan tersebut.
Sejak ditetapkan sebagai cagar budaya, kawasan ini semakin ramai dikunjungi, terutama pada malam hari dan akhir pekan. Suasana klasik bangunan kolonial yang berpadu dengan nuansa hangat khas kota pesisir menciptakan atmosfer unik yang menarik perhatian berbagai kalangan, khususnya generasi muda.
Setiap malam, halaman B.A.T. dipenuhi pengunjung yang duduk lesehan menikmati kopi dan jajanan kaki lima. Tak hanya menjadi tempat nongkrong, area ini juga sering dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan seni dan budaya, seperti pameran, diskusi, hingga pertunjukan musik akustik.
Lampu-lampu temaram yang menghiasi bangunan tua ini semakin memperkuat kesan romantis dan historis, menjadikannya tempat yang tak hanya instagramable, tetapi juga penuh makna.
Dengan karakter historis yang berpadu dengan semangat kekinian, B.A.T. Cirebon menjadi bukti nyata bahwa warisan masa lalu dapat dihidupkan kembali dan memberi manfaat bagi masyarakat masa kini. Tak heran, tempat ini kini menjadi salah satu ikon baru kebanggaan warga Kota Cirebon.
(Wawan)
